-->
Autobiografi PENULIS

         Nama saya adalah Faisol Abrori. Saya lahir di sebuah kabupaten bernama Situbondo. Tepatnya, kelurahan Dawuhan. Yaitu pada tanggal 07 Nopember 2001. Ibu saya bernama Siti Halimi dan ayah saya bernama Jayusman. Saya berkeinginan berbagi pengalaman hidup saya kepada kawan-kawan semua. 
        Saya menduduki bangku mungil TK di salah satu TK di Situbondo, yaitu TK Al-Hidayah 3. Di situlah saya mendapat didikan dini dari guru-guru saya untuk mengatur akhlak saya. Selepas berpisah dengan para guru di TK itu, saya mulai bersekolah di SDN 5 Dawuhan. Hal itu sangat menjadi suatu kebanggaan bagi pribadi saya sendiri. Karena dari situ, pengalaman selalu berdatangan dari kehidupan saya selama ini. Dan saya amat sangat terhormat karena dapat mondok sekaligus bersekolah di SMP " PLUS " Darus Sholah.sampai saat ini.

Tentang Masa Laluku

        Dari balik terik matahari, ibuku bangun karena tangis rewelku, ia menggendongku karena tangisku membuat bising ruangan dalam rumah. Setiap saat, ibuku selalu membawaku berjalan-jalan di pinggiran alun-alun. " Anakku sayang, jangan menangis lagi, ya? ini mainan untukmu ". Kata ibuku dengan penuh kasih sayang. Aku pun melemparkannya ke jalan. Itu adalah kebiasaanku selama diriku masih kecil.
        Akan tetapi, saat ini ibuku harus menmasak untuknya dan bapak yang telah lelah bekerja. Jadi, aku harus di gendong oleh ayahku. Aku menangis karena dipindah alihkan gendongan ibuku kepada bapakku. Seusai putaran jam berlalu, aku tertidur pulas di pelukannya.
        ****

      4 tahun aku menatapi genangan hidup yang berlalu-lalang di hadapanku, menjadikanku peka terhadap hal itu. Semua yang ibu katakan, aku ikuti dan aku perdalami. Hingga, tibalah waktuku untuk bersekolah di TK dekat rumahku. Di sana, aku memiliki banyak teman, guru, dan juga mainan.
BERSAMBUNG.......
(Akan tayang minggu depan)
SHARE
Subscribe to get free updates

Related Posts

There is no other posts in this category.

Post a Comment